Pelaku Pemboman Di Medan Terjaring Teroris Yang Kalah Judi Poker Online

Pelaku Pemboman Di Medan Terjaring Teroris Yang Kalah Judi Poker Online - Beberapa hari yang lalu tepatnya pada tanggal 13/11/2019 pada rabu pagi telah terjadi pemboman di Mapolrestabes medan yang terekam dengan sangat jelas oleh CCTV.

Kini telah beredar dengan sangat jelas Idenditas pelaku pemboman yang masih berusia 24 tahun warga Petisah Medan, yang bermarga Nasution.

Pelaku pemboman masuk ke dalam Mapolres dengan dalih ingin mengurus SKCK. Memang tidak ada tampak kecurigaan pada Pria tersebut yang masuk dengan menggunakan Jaket Gojek Online.

Beruntungnya dalam ledakan ini memang tidak memakan korban Jiwa selain si pelaku. Namun ada beberapa orang yang terluka saja. Dalam ledakan Bom ini memang ada beberapa kerugian yang harus di tangung karena beberapa mobil pribadi dan mobil dinas kepolisian yang hancur terkena ledakan.

Namun Usut Punya Usut yang di dapatkan dari berbagai sumber dan di telusuri oleh Tim khusus dari wartawan indonesia, sebenarnya pelaku pemboman ini adalah orang yang baik-baik di mata orang-orang terdekat atau lingkungan keluarganya.

Nah setelah beberapa hari ini di telusuri rupanya si pelaku ini telah mengambil langkah yang salah. Memang sekilas tidak tampak, tapi si pelaku ini terlibat pada jaringan teroris, yang hingga sekarang ini sedang di telusuri oleh pihak Interpol Indonesia.

Berita Punya berita rupanya sang pelaku mau bergabung pada jaringan teroris karena di tawari sejumlah uang lalu di iming-imingi akan mati syahid.

Nah tentu saja kendalanya sedang kekurangan uang karena terlilit utang. Rupanya diam-diam si pelaku mengalami kekalahan saat bermain Judi Poker Online yang telah di selidiki oleh para pengamat / wartawan dari Gambling Internasional.

Si pelaku bermain pada sebuah Situs Judi Poker Online yang dimana awal-awalnya kemenangan demi kemenangan ia dapatkan dalam kurun waktu 6 bulan sebelum menjadi driver Ojol. Untuk Informasi lengkapnya silahkan anda baca Disini kebenaran Ini.

Walaupun berita yang dikabarkan ini masih simpang siur kebenarannya, tetapi beberapa persen telah dinyatakan, dan pihak Polisi pun sedang terus-terusan mengembangkan kasus ini. Karena ini bisa menganggu stabilitas negara.

Pihak keluarga dari Pelaku pun sangat menyayangkan sekali apa yang telah di lakukukan oleh si pelaku Nasution tersebut. Abang sepupunya menyatakan "Dari sekian banyak cara untuk mencari uang, mengapa harus memutarkannya di Perjudian, lalu kenapa juga harus tergabung pada Jaringan teroris.

Nah jangan lupa juga baca lanjutan dan perkembangan dari Perkembangan berita pemboman ini. Saat ini Kondisi wilayah kota medan dan sekitarnya adalah Siaga 1, agar mencegah terjadi ledakan atau pemboman selanjutnya yang dapat memakan korban lebih banyak ini lagi nantinya